LASSERNEWS.COM-Asmat, Satgas yonif 125/SI’MBISA berhasil kembalikan masyarakat suru-suru yang sempat keluar. Pasca terjadinya gangguan teror yang dilakukan oleh pihak KST 2 tahun lalu yang mengakibatkan masyarakat ketakutan dan meninggalkan rumah-rumahnya, Minggu (25/06/2023).
Hal tersebut dibenarkan Dansatgas Pamtas Kewilayahan Yonif 125/SMB, Letkol Inf Ronald Manurung dalam rilis tertulisnya pada Senin (26/06/2023).
“Berdasarkan Informasi dari Danpos Suru – suru Satgas Yonif 125/SMB Lettu Inf Andri Ramadhan mengatakan bahwa sampai saat ini terdapat sebanyak 64 masyarakat telah kembali ke distrik Suru – suru.” ujar Dansatgas.
Di tempat terpisah, Danpos Suru – suru Satgas Yonif 125/SMB Lettu Inf Andri Ramadhan mengungkapkan rasa syukur nya karena personel satgas berhasil membangun ‘jembatan’ kasih sesuai arahan Bapak Pangdam XVII/CEN Mayjend TNI Izak, sehingga masyarakat mau kembali dan menjelaskan bahwa untuk menghilangkan rasa trauma masyarakat Suru – suru, personel pos menggelar kegiatan sosial bersama masyarakat.
“Alhamdulillah, Ini merupakan hasil dari berbagai upaya yang telah kami lakukan untuk memastikan Distrik tersebut aman agar masyarakat dapat kembali ke kampung halamannya” ucapnya.
“Untuk menghilangkan rasa trauma masyarakat Suru – suru, Kami melaksanakan ibadah bersama sembari membagikan Alkitab kepada pihak Gereja, selesai ibadah kami menggelar kegiatan santap siang bersama masyarakat membentuk lingkaran yang dialasi dengan daun pisang” tambahnya.
Sementara itu, Kepala kampung Suru – suru, Ruben Giban mengucapkan terimakasih nya dan mendukung penuh pemulangan masyarakat Suru – suru yang keluar pasca gangguan terror tahun lalu dan berharap Suru – suru dapat kembali aman dan dibangun.
“Terima kasih banyak Bapak-bapak TNI, su bantu pulihkan keamanan dan keadaan kampung Kami. Baru pertama kali kami merasakan makan bersama seperti ini.” Kata Ruben.
“Karena sudah aman, Kami akan ajak masyarakat yang masih diluar untuk kembali ke sini” Pungkasnya.(Ril)