Lassernews.com – Medan. Universitas Sumatera Utara (UIN) telah menjadi saksi perjalanan panjang para peserta dalam mencari pengangkatan resmi sebagai Dosen Tetap Non PNS (BLU) sejak November 2021. Proses seleksi ketat berlangsung selama 4 hari, melibatkan pendaftaran, kelulusan berkas, ujian tertulis, dan wawancara.
“Hasil seleksi akhirnya diumumkan pada tanggal 21 November 2021, yang dapat diakses di situs resmi UIN Sumatera Utara. Sebanyak 65 peserta yang lulus kemudian menjalani proses pemberkasan dan tanda tangan kontrak kerja bersama Rektor UIN Sumatera Utara”, ucapnya Ammar salah satu peserta kepada wartawan, Rabu (13/09/2023).
Ammar menjelaskan, masalah muncul dalam perjalanan menuju pengangkatan resmi. Ada dugaan kecurangan yang mengakibatkan beberapa peserta yang tidak lulus mengajukan pengaduan ke Ombudsman. Pengaduan ini memperlambat proses penerbitan SK pengangkatan para Dosen BLU. Hingga akhir tahun 2022, peserta yang telah menunggu dengan ketidakpastian tetap belum mendapatkan kabar mengenai status SK mereka.
Ia mengungkapkan, Pihak kepegawaian UIN Sumatera Utara selalu menjawab bahwa belum ada rekomendasi dari Dirjen Pendis yang diperlukan untuk mengeluarkan SK. Mencapai awal tahun 2023, para peserta mengirim somasi kepada pihak UIN Sumatera Utara, menanyakan mengapa SK pengangkatan mereka belum dikeluarkan. Pihak UIN Sumatera Utara menjelaskan bahwa masalah terkait investigasi Ombudsman di UIN telah diselesaikan, dan kendala saat ini berada pada rekomendasi yang masih harus diterbitkan oleh Dirjen Pendis.
Lanjutnya, kata Ammar, dalam perkembangan terbaru, dalam pertemuan dari beberapa peserta BLU yang dinyatakan lulus BLU UINSU dan hadir PLT Rektor dan Khairunnas Sebagai Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan UINSU Mengatakan informasi baru mencuat bahwa sebenarnya ada 53 Dosen BLU Tahun 2021 yang lulus berdasarkan administrasi, sementara 12 Dosen ditemukan memiliki kesalahan administratif sesuai dengan hasil evaluasi rekrutmen DTBPNS UIN Sumatera Utara.
Dosen BLU Tahun 2021 yang telah menunggu lebih dari 1 tahun 10 bulan untuk SK pengangkatannya merasa dirugikan, terutama mereka yang sudah meninggalkan kampus sebelumnya. Masalah ini telah menjadi perhatian bersama, dan para Dosen BLU 2021 yang tidak terlibat dalam kesalahan administrasi berharap agar SK pengangkatan mereka segera dikeluarkan.
Ia berharap, “agar pihak berwenang dapat memberikan solusi yang adil dan cepat untuk mengatasi permasalahan ini. Kami akan terus memantau perkembangan selanjutnya dalam upaya mereka untuk mendapatkan pengangkatan resmi sebagai Dosen Tetap Non PNS di UIN Sumatera Utara”,tutupnya.
Hingga saat ini team redaksi belum mendapatkan tanggapan resmi dari pihak yang terkait, Namun, kami akan terus mengikuti perkembangan ini.
(Ril)
