LASSERNEWS.COM-Medan, Normalisasi drainase merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk percepatan penanganan banjir di Kota Medan. Agar hasilnya maksimal dan efektif, Wali Kota Medan Bobby Nasution ingin pihak kecamatan berkolaborasi dengan Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan, termasuk menentukan titik mana yang menjadi permasalahan banjir untuk selanjutnya dilakukan normalisasi drainase. Langkah ini penting dilakukan sehingga penanganan banjir yang menjadi salah satu program prioritas menanru Presiden Joko Widodo ini dapat diwujudkan.
Dua kecamatan, Medan Johor dan Selayang sudah melakukannya. Berkolaborasi dengan UPT Dinas PU, drainase dan titik-titik yang menjadi pemicu terjadinya banjir selama ini pun langsung dinormalisasi. Pelaksanaannya dilakukan secara terus menerus, tidak sekedar formalitas. Hasilnya cukup menggembirakan karena banjir maupun genangan air di kedua kecamatan itu kini berkurang drastis.
Keberhasilan ini menjadi motivasi digelarnya pertemuan Dinas PU dengan seluruh kecamatan dipimpin Wali Kota yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Sosial HM Sofyan di Balai Kota Medan, Selasa (2/8) lalu. Seluruh kecamatan diminta berkolaborasi dengan UPT Dinas PU untuk mendukung percepatan penanganan banjir.
“Pak Bobby Nasution menginginkan normalisasi drainase yang dilakukan Dinas PU dan Kecamatan tetap terus berlanjut. Seperti di Kecamatan Medan Selayang dan Medan Johor, normalisasi drainase yang dilakukan maksimal dan efektif. Setelah dinormalisasi, genangan air di kedua wilayah tersebut berkurang drastis,” kata HM Sofyan dalam rapat tersebut.
Keberhasilan kolaborasi draianse yang dilakukan telah dirasakan langsung masyarakat, salah satunya Mardiana (28), warga Jalan Karya Wisata, Medan Johor. Dikatakannya, banjir mau pun genangan air yang terjadi setiap kali hujan deras turun di kawasan tempat tinggalnya drastis berkurang pasca dilakukannya normalisasi drainase tersebut.
“Hasil normalisasi drainase yang dilakukan telah kami rasakan sekarang. Alhamdulillah, kawasan kami tinggal sekarang sudah tidak banjir lagi. Padahal sebelumnya selalu jadi langganan bajir setiap hujan deras turun. Atas nama warga, kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Wali Kota yang cepat merespon keluhan banjir dan cepat mengatasinya,” ungkap Mardiana.
Ungkapan senada juga disampaikan Adnan (27), warga Jalan Setia Budi, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota atas perhatiannya dengan mengatasi banjir yang dikeluhkan warga di Kecamatan Medan Selayang, sehingga dilakukannya normalissi drainase dengan maksimal.
“Terima kasih dengan normalisasi drainase yang dilakukan Pak Wali. Banjir yang terjadi di wilayah kami sekarang berkurang. Kami berharap agar normalisasi ini dapat dilakukan terus menerus sehingga seluruh drainase yang ada dapat berfungsi dengan baik untuk menampung debit air dan menyalurkannya,” papar Adnan.
Penanganan banjir yang dilakukan Bobby Nasution dengan menginstruksikan kecamatan berkolaborasi dengan UPT Dinas PU menormalisasi drainase yang dilakukan terus menerus, dinilai sangat tepat oleh dosen Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Medan Area (UMA) Ir Kamaluddin Lubis MT.
“Langkah yang dilakukan Pak Wali Kota dalam menangani banjir ini sudah tepat, efektif dan efisien. Pihak kecamatan harus memberikan informasi dan gambaran yang benar terkait kondisi wilayahnya, terutama titik-titik yang menjadi pemicu terjadinya banjir kepada Dinas PU. Dengan demikian normalisasi yang dilakukan tepat sasaran sehingga mampu mengatasi banjir maupun genangan air yang terjadi,” ujar Kamaluddin.
Selanjutnya, Kamaluddin juga berharap agar normalisasi drainase harus dilakukan secara terus menerus di seluruh saluran drainase yang ada di Kota Medan, tidak hanya titik-titik tertentu saja sehingga air berjalan dengan lancar. Dengan demikian saat hujan deras turun, ungkapnya, drainase mampu menampung debit air dan menyalurkannya.
Selain itu kata Kamaluddin, dukungan masyarakat sangat diperlukan guna mempercepat penanganan banjir yang dilakukan. Selain tidak membuang sampah sembarangan, bilangnya, masyarakat juga harus memiliki kesadaran untuk menjaga kebersihan drainase dan lingkungan sebagai bentuk tanggung jawab bersama bukan tanggung jawab pemerintah semata. (NS)